Bismillahirrahmanirrahiiim.
|
Doa merupakan salah satu cara untuk merealisasikan harapan .
Doa itu senjata dan juga keajaiban. |
Setiap yang bernafas pasti punya harapan. Pasti ada yang diharapkan. Ya, itu termasuk saya.
Punya harapan. Saya punyai harapan yang besar. Hari ini, dengan segala yang Allah berikan,
saya ingin bercerita tentang satu harapan. Harapan yang besar. Akan tetapi, sebelum itu,
pujilah Allah dahulu. Mengapa? Cuba berhenti sejenak. Lihat sekeliling. Banyak nikmat Allah
bukan?
Ya, kita sambung semula tentang harapan. Ini harapan saya . Kamu juga begitu saya rasa.
Saya ingin dicintai. Saya ingin dipandang dengan senyuman. Saya ingin dimaafkan. Saya ingin
jadi istimewa pada pandangan . Saya ingin Dia muliakan. Saya mahukan kelebihan di samping
Dia. Saya tidak mahu Dia tinggalkan. Ya, saya ingin menjadi yang Allah kasihi.
Dia lah Yang Ter Paling Maha Indah yang pernah wujud dalam kisah saya.
Tiada yang lebih memahami selain Dia. Saat yang lain meninggalkan, saat keterpurukan, saat
dosa menghumban jiwa ke lorong kegelapan, saat yang lain memandang buruk, saat hiba
mencarik sekeping hati, Dia tetap setia. Apalagi yang membahagiakan sekiranya kita tahu
bahawa Allah pandang kita, Allah sangat mencintai kita dan Allah berkata pada kita bahawa
Dia tidak akan murka pada kita untuk selamanya ? Sungguh, saya ingin dirindui Allah. Saya
pasti, ini juga harapan kamu. Harapan kita.
Ya, kadang-kadang kita perlu berhenti, muhasabah diri.
Yang paling mencintai kita siapa?
Allah Pemilik Nyawa dan Pemilik segala , yang paling mencintai kita. Mengapa masih
berpaling? Oleh itu, seandainya sebentar tadi kita melakukan hal yang membawa dosa,
kembalilah semula. Kembali kepada yang paling mencintai. Masih belum terlambat dan
sebelum terlambat. Sebelum Dia memalingkan muka dan marah semarahnya.
Ya, semoga Allah benar mencintai kita dan kita juga paling mencintai Dia ~
Seperti ayat tema langit ilahi, Mari menjadi hamba ...
Semoga Allah redha ^ ^